Friday, January 29, 2010
HARI-HARI TERAKHIR SEORANG SENIMAN
Hari-Hari Terakhir Seorang Seniman, kisah seniman yang kehilangan audiensnya. Dia seorang tukang cerita, seorang pelipurlara, namum masa yang berubag, perang yang menghambat kehidupan, menghakis segalanya. Lebih memilukan, tiada waris yang dapat melanjutkan kesenian tradisinya. Itulah Pak Hassan seniman terpinggir, terpaksa menerima hakikat dan takdir, bahawa dia tidak dapat menongkat dunia seni dan idealnya bagi melawan arus kemajuan.
Novel yang indah dan penuh dengan konflik jiwa ini merupakan pemenang Hadiah Pertama Sayembara Menulis Novel Yayasan Sabah - GAPENA (1979). Novel ini juga telah diterjemahkan dan diterbitkan dalam bahasa Inggeris, bahasa Perancis dan bahasa Urdu.
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment